Lompat ke isi utama

Berita

Evaluasi Pengawasan Siber, Bawaslu Bone Masuk 10 Besar Pengawasan Siber Tingkat Kabupaten/Kota

siber

Anggota Bawaslu Lolly Suhenty dalam Rapat Koordinasi Nasional Evaluasi Pengawasan Siber Pemilihan Serentak Tahun 2024 di Jakarta. Selasa (10/12/2024)

Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Bone - Bawaslu RI gelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Evaluasi Pengawasan Siber pada Pemilihan Serentak Tahun 2024 di Hotel Sahid Jaya Jakarta pada tanggal 10 - 12 Desember 2024.

Anggota Bawaslu Lolly Suhenty hadir membuka secara resmi kegiatan tersebut dalam sambutannya mengungkapkan media sosial Tiktok menjadi Platform yang sering digunakan dalam penyebaran informasi hoaks, ujaran kebencian atau isu negatif dalam Pemilihan Serentak 2024.

“Tiktok menjadi media yang paling banyak digunakan untuk menyebarkan informasi yang melanggar dalam Pemilihan Serentak 2024” ungkapnya.

Lolly melanjutkan, dia menjelaskan alasan Tiktok menjadi platform yang digemari dalam menyebarluaskan informasi negatif.

“Kenapa Tiktok? karena objek yang bergerak menjadi konten yang mudah diserap oleh khalayak, kurang dari semenit konten yang diberikan dapat memengaruhi penerima informasi,” jelas Lolly.

Lolly berharap dengan adanya evaluasi ini, dapat dimanfaatkan untuk peningkatan kapasitas khususnya pengawasan untuk dunia baru atau digitalisasi.

“Saya harap dengan adanya evaluasi ini dapat dimanfaatkan dengan benar-benar untuk peningkatan kapasitas khususnya pengawasan siber atau dunia baru ini,” ungkap Lolly.

Berdasarkan data dari rakornas tersebut, dari 397 laporan, 269 laporan berasal dari Kabupaten/Kota. Bawaslu Bone berada di peringkat 8 Kabupaten/Kota yang melaporkan Data Pengawasan Siber pada Pemilihan Serentak Tahun 2024 sebanyak 7 laporan.

Credit by Bawaslu RI

Penulis dan Editor : Humas Bawaslu Bone

Foto : Jaka Fajar